Kembali ke Pengaturan Awal: Rencana Program Kegiatan Intrakurikuler Kelas V SD

Tantangan 365 Gurusiana Hari Ke-129

#TantanganGurusiana

Apa yang Anda pikirkan?

Bukanlah pertanyaan mas Facebook kepada kita. Tetapi, kita mencoba menanyakan hal tersebut kepada diri sendiri. Andaikan pada tahun ajaran baru nanti siswa kembali masuk normal ke sekolah, program apa yang sudah kita canangkan.

Sebab, bukan tidak mungkin, program kegiatan rutin yang pernah kita laksanakan telah terlupakan atau kurang efektif, setelah guru dan siswa meninggalkan sekolah beberapa bulan. Terutama program intrakurikuler kelas, di sekolah. Pembelajaran jarak jauh dengan segala kelebihan dan kekurangannya adalah bentuk atau model pembelaran berharga kepada kita, sebagai guru. Meskipun kita dapat memanfaatkannya secara maksimal, guru dan siswa tetap belum bisa merasakan hangatnya berkumpul di ruang kelas. Tentu dengan segala keunikan siswa kita.

Nah, masuk kembali ke sekolah tentu dirindu. Baik oleh guru maupun siswa. Kita akan kembali ke pengaturan awal. Sebab, siswa yang tidak berjumpa dengan guru sekitar 4 bulan, harus sudah naik jenjang ke kelas di atasnya. Berarti, guru akan berhadapan dengan siswa baru di kelasnya. Atau siswa kelas sebelumnya akan menjadi siswa. Saya mengajar kelas V SD, akan merima siswa kelas IV. Siswa baru di kelas V.

Tentu, ini butuh persiapan. Meski waktu masih relatif lama, menyiapkan program kegiatan intrakurikuler akan semakin matang, mulai sejak hari ini.

Perlu kita refresh ulang tentang definisi dan contoh kegiatan intrakurikuler sekolah, berbasis kelas. Kegiatan Intrakurikuler adalah kegiatan yang dicanangkan dan dilakukan oleh sekolah (setidaknya: kelas uji coba) yang sudah tersistem, terjadwal, dan tidak mengganggu kegiatan pembelajaran utama. Kegiatan intrakurikuler merupakan kegiatan untuk mendukung program pembelajaran. Orientasi kegiatan ini, biasanya lebih kepada mendidik siswa agar lebih memiliki motivasi dalam belajar.

Salah satu contoh kegiatan intrakurikuler yang seringkali dilaksanakan oleh sekolah adalah kegiatan literasi kelas sebelum pelajaran dimulai, program siswa menulis dan berkarya. Karena kegiatan intrakurikuler merupakan bagian dari kegiatan belajar di sekolah, maka harus dilaksanakan siswa pada saat berada di sekolah dan memanfaatkan jam belajar di sekolah.

Jika menemukan siswa lebih condong mendalami satu keilmuan pelajaran tertentu, guru bisa melaksanakan kegiatan kokurikuler. Apabila guru ingin secara intensif mengadakan kegiatan pembinaan keahlian siswa pada jam di luar jam belajar sekolah, maka perlu mengadakan kegiatan ekstrakurikuler.

Kegiatan intrakurikuler, biasa memiliki tujuan tertentu agar peserta didik dapat mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya semasa di sekolah. Salah satu program kegiatan intrakurikuler yang pernah saya kembangkan adalah kegiatan literasi kelas secara rutin. Menghadapi tahun ajara baru, terdapat beberapa program kegiatan yang dicanangkan.

Nah, dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi siswa, kecakapan keterampilan berbahasa dan seni, serta mewujudkan siswa yang mampu berkarya, maka saya, sebagai guru kelas VA mengajukan program kegiatan intrakurikuler yang sistematis, terencana, terjadwal dan relevan dengan program utama sekolah dalam penyelenggaraan KBM. Program kegiatan tersebut adalah sebagai berikut.

1. KEGIATAN LITERASI KELAS RUTIN

PROGRAM: MEMANFAATKAN WAKTU KEGIATAN LITERASI SEKOLAH 20 MENIT SEBELUM PELAJARAN DIMULAI.

KEGIATAN:

a. Membaca buku pilihan di perpustakaan mini dalam kelas, resume

b. Bercerita pengalaman, resume

c. Mendengarkan berita audio/ audio visual

d. Praktik transaksi jual beli (literasi finansial), memanfaatkan barang bekas produk untuk praktik

e. Guru bercerita, siswa meresume

f. Membaca surat kabar, resume

Dilakukan secara bergantian setiap hari. Dilakukan selama 2 semester.

2. BUKU KARYA BERSAMA

KEGIATAN:

a. Meminta siswa menulis pengalaman waktu liburan, semasa pandemi corona

b. Mengumpulkan karya siswa

c. Kurasi, editing, lay out, penerbitan melalui kerjasama sekolah dengan pihak eksternal

Dilaksanakan pada semester 1.

3. SISWA BERKEBUN

KEGIATAN:

a. Siswa membawa bunga kesenangannya

b. Merawatnya setiap hari

c. Sebagai alat peraga, SBDP, MTK, IPA, dan muatan pelajaran lain

Pilihan bunga: Adenium, Anggrek, Asoka

Dilaksanakan selama 2 semester. Berkebun memanfaatkan area depan kelas. Sebelah luar pagar halaman kelas.

4. PROYEK LITERASI

KEGIATAN:

a. Penampilan siswa berpuisi pada saat perpisahan kelas VI atau acara seremonial lainnya.

b. Membuat kerajinan karya seni 3D

c. Menyesuaikan dengan proyek literasi dengan muatan mata pelajaran di KBM.

Dilaksanakan pasa semester 2.

Demikian program kegiatan selama 2 semester tahun pelajaran 2020/ 2021. Guru tetap meminta bantuan dan dukungan dari orang tua, siswa, dan warga sekolah untuk menjadi kekuatan dalam mewujudkannya.

Rencana program kegiatan intrakurikuler diajukan kepada kepala sekolah untuk mendapatkan legalisasi. Selanjutkan disampaikan kepada wali siswa melalui kegiatan pertemuan paguyuban wali siswa.

Semoga pandemi segera pergi, agar siswa kita segera berliterasi. Semoga corona segera sirna agar siswa berkarya membahana.

Yuk..tukar program kegiatan intrakurikuler kita. Saya harus belajar dari Anda semua. Pasti ada sesuatu yang baru dan berharga. Tinggalkan saran dan masukan ya.

Mari..follow dan mahellow me...di alee.gurusiana.id.

Salam literasi.